Senjata fascia dibagi menjadi model profesional dan mini. Perbedaan kinerja inti terletak pada perbedaan kekuatan + kedalaman pijatan. Senjata fasia profesional memiliki kekuatan yang lebih besar dan kedalaman pijatan yang lebih dalam.
Senjata fascia dibagi menjadi model profesional dan mini. Perbedaan kinerja inti terletak pada perbedaan kekuatan + kedalaman pijatan. Senjata fasia profesional memiliki kekuatan yang lebih besar dan kedalaman pijatan yang lebih dalam.
Mengapa kita perlu menggunakan Fascial Gun setelah berolahraga?
Reaksi pertama banyak orang terhadap nyeri otot setelah berolahraga adalah akumulasi asam laktat, tetapi sebenarnya ini hanyalah kesalahpahaman yang sudah ketinggalan zaman. Jenis nyeri ini disebut DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness), yang berarti nyeri otot onset tertunda.
Faktanya, DOM disebabkan oleh trauma ringan dan peradangan pada otot dan jaringan ikat di sekitarnya. Nociceptors di jaringan otot, yang merupakan sejenis ujung saraf bebas, dapat merasakan rangsangan kimia seperti peradangan atau gangguan mikrosirkulasi kapiler, dan mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak.
Klasifikasi senjata fasia
Senjata fascia dibagi menjadi model profesional dan mini. Perbedaan kinerja inti terletak pada perbedaan kekuatan + kedalaman pijatan. Senjata fasia profesional memiliki kekuatan yang lebih besar dan kedalaman pijatan yang lebih dalam.
Pistol fasia profesional cocok untuk pengguna olahraga berpengalaman dan pengguna dengan otot yang relatif besar. Mini fascia gun cocok untuk penggemar olahraga biasa, terutama pengguna wanita.